Xiaomi Umumkan Mi 11 untuk Pasar Global, Ini Harganya Halaman all

KOMPAS.com – Xiaomi akhirnya resmi meluncurkan ponsel flagship Mi 11 secara global pada Senin (8/2/2021). Ponsel ini sebelumnya lebih dahulu dirilis untuk pasar China pada akhir Desember 2020 lalu.

President of International Xiaomi Shou Zi Chew mengungkapkan salah satu nilai jual utama Mi 11 ialah kemampuan kameranya.

Mi 11 dibekali dengan tiga kamera belakang termasuk, kamera utama 108 MP (f/1.89) dengan OIS, ultrawide 13 MP ( f/2.4), serta modul telefoto 5 MP (f/2.2). Ketiga kamera ini dibenamkan dalam modul kamera berbentuk bundar.

“Dengan mengombinasikan ketiganya, pengguna bisa mengambil video atau gambar seperti seorang profesional,” kata Chew dalam acara peluncuran Mi 11 secara global di saluran Youtube Xiaomi.

Untuk menambahkan pengalaman pengguna ketika mengambil video atau gambar, ada enam fitur kamera yang disiapkan Xiaomi pada Mi 11, termasuk mode magic zoom, freeze frame, time freeze, night time lapse, slow shutter, dan parallel worlds.

“Setiap mode video itu bisa digunakan hanya dengan satu klik,” lanjut Chew.

Dari segi layar, untuk pertama kalinya, Mi 11 mengusung layar OLED baru, dengan lebar diagonal 6,81 inci, mendukung resolusi Quad HD 3.200 x 1.440.

Selain itu, layar tersebut juga mendukung refresh rate 120 Hz, touch sampling 480 Hz, serta tingkat kecerahan tertinggi mencapai 1500 nits. Xiaomi mengklaim touch sampling tersebut menjadi yang tertinggi yang pernah ada di industri seluler.

Pada pojok kiri atas layar turut dibenamkan kamera depan berbentuk punch hole dengan sensor 20 megapiksel (f/2.2)

Xiaomi Mi 11 ditenagai oleh system-on-chip (SoC) Snapdragon 888, teranyar dari Qualcomm. Chew mengklaim ponsel flagship penerus Mi 10 ini adalah smartphone pertama di dunia yang menggunakan Snapdragon 888.

Fitur lain yang dibawa Mi 11 adalah in-display fingerprint scanner yang juga mampu memindai detak jantung serta speaker full range stereo racikan Harman Kardon.

Untuk konektivitas, Mi 10 sudah mendukung jaringan 5G, USB-C, WiFi 6, NFC, dan Bluetooth 5.1. Mi 11 menjalankan sistem operasi Android 11 yang dilapisi antarmuka MIUI 12.5.

Ponsel ini turut dibekali baterai berkapasitas 4.600 mAh yang mendukung pengisian daya cepat 55 watt. Chew mengungkapkan, pengguna bisa mengisi baterai ponsel dari keadaan kosong hingga penuh 100 persen hanya dalam waktu 45 menit.

Mi 11 juga mendukung pengisian daya secara nirkabel sebesar 50 watt dan 10 watt untuk wireless reverse charging.

Harga internasional Xiaomi Mi 11

Dalam acara peluncuran global kali ini, Chew mengabarkan bahwa Xiaomi tidak akan menyertakan charger 18 watt. “Namun sebagai gantinya, kami menyertakan charger 55 watt,” lanjutnya.

Mi 11 hadir lebih ramping dan ringan dari pendahulunya,dengan ketebalan 8,06 mm dan bobot 196 gram. Sedangkan pendahulunya, Mi 10, memiliki ketebalan 8,96 mm dan bobot 208 gram.

Untuk versi global, Mi 11 hadir dengan RAM 8 GB yang yang akan dipasangkan dengan pilihan media internal 128 GB dan 256 GB.

Mi 11 varian 8 GB/128 GB dibanderol mulai harga 749 euro (sekitar Rp 12,6 juta). Versi 8GB/256GB dijual mulai 799 euro atau sekitar Rp 13,5 juta.

Untuk ketersediaan, Chew mengungkap para Mi Fans untuk menunggu update dari masing-masing media sosial resmi Xiaomi di negaranya.

Terakhir, Chew juga mengatakan Xiaomi akan menghadirkan Mi 11 Special edition. Ponsel ini nantinya akan tersedia hanya dalam jumlah terbatas.

TKDN Kemenperin Ponsel Xiaomi dengan kode nomer M2011K2G terdaftar di laman resmi TKDN.

Mi 11 segera masuk Indonesia?

Ponsel Mi 11 yang diyakini memiliki nomor model “M2011K2G” disinyalir akan segera dipasarkan di Indonesia.

Indikasinya adalah nomor model tersebut muncul dalam sertifikasi lolos uji Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) di laman P3DN Kemenperin.

Sertifikasi bernomor 73/SJ-IND.8/TKDN/1/2021 itu diajukan oleh PT Xiaomi Technology Indonesia tanggal 20 Januari 2021.

Di kolom merek dan tipe, tertulis nomor model Xiaomi (MI) M2011K2G dengan nilai TKDN sebesar 36,08 persen.

Sebelum muncul di laman P3DN Kemenperin, pembocor gadget, Mukul Sharma, juga sempat menemukan perangkat Xiaomi dengan model M2011K2G di database IMDA Singapura.

Nomor model M2011K2G juga muncul di database Geekbench. Perangkat yang terdaftar di bawah nomor model tersebut diketahui menggunakan chip Snapdragon 888, menjalankan sistem Android 11, dan memiliki RAM 12 GB.