Memotret dengan Vivo V21 5G, Sebagus Apa Hasil Fotonya?

KOMPAS.com – Vivo V21 5G adalah ponsel terbaru dari pabrikan tersebut di Indonesia. Smartphone ini memiliki banyak kemiripan dengan model sebelumnya, V20, termasuk dalam hal konfigurasi kamera belakang dan depan.

Seperti V20, Vivo V21 5G memiliki kamera depan 44 MP (f/2.0), kamera utama 64 MP (f/1.8), kamera multimode 8 MP ultra wide dan depth sensor (f/2.2), berikut kamera macro 2 MP (f/2.0).

Bedanya, seperti kamera utama 64 MP, kamera selfie Vivo V21 5G kini dibekali dengan fitur Optical Image Stabilizer (OIS), untuk meningkatkan hasil jepretan saat kondisi low-light.

Bukan hanya itu saja, Vivo juga turut menambahkan fitur yang terbilang unik pada kamera depan V21 5G, yakni sepasang LED flash berukuran kecil yang mengapitnya di sisi kanan dan kiri.

Dari pengalaman KompasTekno menjajalnya, flash kamera depan Vivo V21 5G memang mampu menerangi wajah subyek di kondisi minim cahaya.

Namun, seperti layaknya lampu flash lain yang berukuran kecil tanpa diffuser, cahaya yang dihasilkan cenderung “keras” di kulit, dan exposure terlalu terpusat di wajah subyek sehingga latar belakang tampak gelap.

Efek pencahayaan yang dihasilkan juga mirip dengan opsi pencahayaan lain, yakni “Aura” yang bisa dipilih dari menu flash di aplikasi kamera, di mana layar ponsel menyala dengan warna putih untuk menerangi wajah.

KOMPAS.com/ OIK YUSUF Kamera selfie kini turut dibekali dengan sepasang LED flash di samping kanan dan kiri sebagai penerangan tambahan di kondisi low-light.

Nyala dua lampu flash berukuran kecil yang memecah kegelapan, menyilaukan mata sehingga berpotensi mengganggu ekspresi wajah ketika ber-selfie ria.

Tanpa bantuan penerangan tambahan sekalipun, kamera depan V21 5G sebenarnya sudah menghasilkan jepretan yang cukup baik dalam kondisi low light, dengan exposure yang lebih merata dan tidak menggelapkan latar belakang. Seperti terlihat dalam contoh di bawah.

Bagaimana dengan kamera belakangnya? Hasil jepretan kamera utama Vivo V21 5G teryata terlihat cukup apik, dengan dynamic range yang relatif luas dan warna-warna cerah.

KOMPAS.com/ OIK YUSUF Contoh hasil selfie kamera depan Vivo V21 5G tanpa flash (kiri), dengan mode Aura yang menyalakan layar (tengah), dan sepasang LED flash yang menghadap ke depan.

Meskipun memiliki resolusi 64 MP, hasil output secara default beresolusi 16 MP (4.608 x 3.456 piksel) karena pixel binning. Ini berbeda dari kamera depan yang menghasilkan ukuran default 40 MP (5.472 x 7.296 piksel).

Kamera ultra wide yang merangkap sebagai depth sensor juga mampu menghasilkan foto yang apik, namun kualitas gambarnya cepat menurun di kondisi gelap.

Begitupun dengan kamera macro 2 MP yang memiliki fixed focus. Karena kualitas keseluruhan dan resolusi yang rendah, perbedaan hasilnya cukup kentara dengan kamera utama dan ultra wide.

KOMPAS.com/ OIK YUSUF Perbedaan tingkat zoom Vivo V21 5G dengan kamera ultrawide (kiri), kamera utama (tengah), dan zoom 2x dari kamera utama.

Vivo V21 5G memang menyediakan opsi zoom “2x” di aplikasi kamera, tapi ponsel ini sebenarnya tidak memiliki kamera telephoto. Zoom dilakukan lewat pembesaran digital dari kamera utama.

Untuk mereka yang menginginkan opsi pengaturan lebih banyak, Vivo V21 5G turut menyediakan mode pro, dengan berbagai setting manual, termasuk penyimpanan dalam format RAW dan histogram untuk menilai exposure.

Ada juga Night Mode yang akan meningkatkan kualitas hasil foto di malam hari. Tanpa Night Mode pun, di kondisi gelap, kamera utama V21 5G sebenarnya bisa menampilkan exposure yang lebih kurang sebanding.

KOMPAS.com/ OIK YUSUF Meskipun kecerahannya sebanding, jepretan Night Mode Vivo V21 5G (kanan) tapak jauh lebih tajam dan memiliki saturasi warna lebih baik

Hanya saja, dengan Night Mode, gambar yang dihasilkan akan terlihat jauh lebih tajam karena meminimalisir bintik (noise), serta memiliki saturasi warna yang lebih baik.

Contoh-contoh foto hasil jepretan kamera Vivo V21 5G selengkapnya, berikut ulasan unboxing dan hands-on dari ponsel tersebut, dapat dilihat dalam rangkaian foto di