navigasibisnis.com
Friday, February 26, 2021
  • Login
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Politik
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren
No Result
View All Result
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Politik
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren
No Result
View All Result
navigasibisnis.com
No Result
View All Result
Home Tekno

3 Hoaks WhatsApp yang Wajib Diwaspadai Pengguna Halaman all

January 31, 2021
in Tekno
0
3 Hoaks WhatsApp yang Wajib Diwaspadai Pengguna Halaman all
0
SHARES
2
VIEWS
Bagikan ke Whatsapp

KOMPAS.com – WhatsaApp menjadi salah satu aplikasi pesan instan populer di Indonesia. Kepopuleran WhatsApp kerap dimanfaatkan pihak tak bertanggungjawab untuk menyebarkan hoaks dan berita palsu.

Meskipun WhatsApp mengupayakan berbagai cara untuk menekan peredaranya, selalu ada celah bagi penyebar hoaks untuk mengedarkan infromasi yang menyesatkan.

RELATED POSTS

HP Akuisisi Brand Aksesori Gaming HyperX Senilai Rp 5 Triliun Halaman all

Duduk Perkara Polemik UU Media antara Pemerintah Australia dengan Facebook dan Google Halaman all

Kompas Tekno merangkum beberapa hoaks yang kerap muncul di WhatsApp dan perlu diwaspadai pengguna. Berikut daftarnya.

1. Tawaran internet gratis

Hoaks satu ini cukup marak merebak sepanjang tahun 2020. Di dalam pesan yang umum beredar, pengguna diiming-imingi internet gratis dengan hanya menekan sebuah tautan.

Seperti hoaks tawaran internet gratis 20 GB selama 60 hari yang beredar awal tahun 2020. Pesan ini pernah beredar tahun 2018 silam dengan isi yang sama.

Pesan itu berbunyi “Koneksi Internet GRATIS 20 GB. Dapatkan 20 GB internet gratis selama 60 hari untuk setiap operator seluler. Saya baru saja mengaktifkan, [link ke sebuah situs berdomain .club]”.

Jika tautan diklik, pengguna akan dibawa ke sebuah laman web yang tampilannya tampak meyakinkan. Pengguna lantas diminta untuk mengisi sebuah kuesioner demi mendapat kuota gratis untuk seluruh operator. Pengguna juga akan diminta mengisi data yang rawan disalahgunakan.

Iming-iming yang sama juga pernah muncul di pesan hoaks lain yang menawarkan kuota 100 GB untuk seluruh operator. Pesan itu berisi kalimat persuasif berbunyi “Untuk melawan virus Corona, kami menawarkan Anda 100 GB koneksi internet gratis untuk tetap di rumah dengan selamat dan menikmati internet“.

Pengguna kemudian diarahkan untuk mengklik sebuah tautan link dengan domain “(dot)xyz” untuk mengaktifkan kuota gratis.

Modus serupa juga beredar pertengahan Januari 2021 lalu. Pesan berantai berisi subsidi kuota 50 GB gratis dari pemerintah. Sama seperti hoaks sebelumnya, pengguna juga diarahkan ke sebuah link “kuotapandemi(dot)com”.

Apabila mendapati pesan hoaks berisi tawaran kuota gratis dan meminta mengeklik sebuah tautan harap berhati-hati. Jangan pernah mengklik tautan tersebut.

Ini adalah salah satu trik penipuan berkedok kuota gratis. Penipuan ini menggunakan modus phishing yang ujung-ujungnya memanen data pribadi pengguna lewat isian kuesioner. Selain itu, tautan mencurigakan tadi juga berisiko memuat malware.

2. Status resmi WhatsApp curi data rekening

Beberapa hari lalu, WhatsApp mengunggah Status resmi ke penggunanya. Dalam Status tersebut, WhastApp mengumumkan akan memberikan informasi dan fitur terbaru ke pengguna lewat Status.

Lewat Status, WhatsApp juga menegaskan kembali bahwa percakapan pengguna tetap aman karena dilindungi sistem enkripsi dari ujung ke ujung. Namun, ada saja orang yang memanfaatkan momen ini untuk menyebar hoaks.

Beredar kabar bahwa Status resmi WHatsApp adalah jebakan scammer untuk memgambil alih rekening bank online pengguna. Hoaks tersebut beredar lewat sebuah tangkapan layar yang diunggah pengguna asal Malaysia di Facebook.

Seseorang yang mengaku sebagai pengunggah pertama pesan tersebut, mengakui bahwa postingannya keliru. Dia lantas menghapus unggahan tersebut setelah mendapat penjelasan bahwa Status Resmi WhatsApp tidak berbahaya.

Si pengunggah berdalih hanya ingin menyebarkan kesadaran mengenai praktik scam di WhatsApp meskipun isinya keliru dan menyesatkan.  Dia lalu meminta maaf karena telah menimbulkan kecemasan.

Amad Ewan menarik balik kenyataan yang dibuat awal pagi tadi dan diharapkan anda dapat berkongsi di WhatsApp Keluarga bagi menepis kembali dakwaan tersebut.

Saya tidak nafikan kita perlu waspada sentiasa. Namun jangan sebar maklumat tidak tepat hingga menimbulkan situasi panik. pic.twitter.com/tCgyWFLguZ

— Xavier Naxa ???????? (@XavierNaxa) January 29, 2021

3. WhatsApp Gold dan video Matinelli yang bisa retas ponsel

Sebetulnya, pesan ini adalah hoaks lama yang diedarkan kembali untuk menimbulkan keresahan. Pesan hoaks itu menyebut bahwa akan ada video berjudul Martinelli.

“Jangan buka video itu – video tersebut akan meretas ponsel anda dan tidak akan bisa diperbaiki,” begitu kira-kira bunyi pesannya.

Disebutkan pula bahwa pengguna diimbau untuk tidak memperbarui WhatsApp Gold karena berpotensi menyuntikkan virus ke ponsel. Melansir dari laman Turn Back Hoax, informasi ini dinyatakan hoaks.

Faktanya, tidak ditemukan keberadaan pesan untuk memperbarui aplikasi WhatsApp Gold maupun video Martinelli seperti yang disebutkan.


#Hoaks #WhatsApp #yang #Wajib #Diwaspadai #Pengguna #Halaman

Klik disini untuk lihat artikel asli

Tags: hoaksinternet gratisWhatsApp
ShareTweetSend

Related Posts

HP Akuisisi Brand Aksesori Gaming HyperX Senilai Rp 5 Triliun Halaman all

HP Akuisisi Brand Aksesori Gaming HyperX Senilai Rp 5 Triliun Halaman all

by bisnis
February 25, 2021
0

KOMPAS.com - Produsen komputer Hewlett-Packard ( HP) mengumumkan akuisisi terhadap HyperX, perusahaan perangkat game yang dimiliki oleh Kingston Technology. Nilai...

Duduk Perkara Polemik UU Media antara Pemerintah Australia dengan Facebook dan Google Halaman all

Duduk Perkara Polemik UU Media antara Pemerintah Australia dengan Facebook dan Google Halaman all

by bisnis
February 24, 2021
0

KOMPAS.com - Pemerintah Australia memiliki undang-undang baru yang akan mengatur raksasa perusahaan teknologi, seperti Google dan Facebook dalam mengkurasi berita....

5 Fitur Tersembunyi Spotify yang Wajib Diketahui Halaman all

5 Fitur Tersembunyi Spotify yang Wajib Diketahui Halaman all

by bisnis
February 23, 2021
0

KOMPAS.com - Spotify merupakan aplikasi populer yang digunakan untuk mendengarkan lagu atau podcast. Layanan streaming musik ini pertama kali masuk Indonesia...

Huawei Dikabarkan Pangkas Produksi Smartphone Lebih dari Separuhnya Halaman all

Huawei Dikabarkan Pangkas Produksi Smartphone Lebih dari Separuhnya Halaman all

by bisnis
February 23, 2021
0

KOMPAS.com - Huawei dikabarkan mengurangi prosuksi smartphone hingga 60 persen tahun ini. Sebabnya, perusahaan teknologi asal China itu kesulitan mendapatkan...

Klarifikasi WhatsApp soal Kebijakan Berbagi Data dengan Facebook Halaman all

Pengguna WhatsApp Tidak Bisa Baca dan Balas Pesan Jika Tolak Kebijakan Baru Halaman all

by bisnis
February 22, 2021
0

KOMPAS.com - Kebijakan baru WhatsApp soal data pengguna akan mulai berlaku pada 15 Mei mendatang. Kebijakan yang membahas tentang berbagi...

Next Post
PPATK: Rekening FPI Diblokir karena Ada Dugaan Transaksi Melawan Hukum Halaman all

PPATK: Rekening FPI Diblokir karena Ada Dugaan Transaksi Melawan Hukum Halaman all

[KLARIFIKASI] GeNose Dapat Deteksi Covid-19 dalam 10 Detik dengan Akurasi 99 Persen Halaman all

[KLARIFIKASI] GeNose Dapat Deteksi Covid-19 dalam 10 Detik dengan Akurasi 99 Persen Halaman all

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

RECOMMENDED

China Bantah Wajibkan Diplomat AS Dites Swab Anal Halaman all

China Bantah Wajibkan Diplomat AS Dites Swab Anal Halaman all

February 25, 2021
[KLARIFIKASI] PCR dan Rapid Test Disebut Tak Tepat Baca Infeksi Virus Halaman all

[KLARIFIKASI] PCR dan Rapid Test Disebut Tak Tepat Baca Infeksi Virus Halaman all

February 25, 2021
Buat Lagu Baru, Anang Hermansyah Nantikan Ashanty Sembuh untuk Duet Halaman all

Buat Lagu Baru, Anang Hermansyah Nantikan Ashanty Sembuh untuk Duet Halaman all

February 25, 2021
Investor Diperkirakan Semakin Agresif Kejar Sukuk Negara

LPI Diklaim Mampu Serap 36.000 Tenaga Kerja di RI Halaman all

February 25, 2021

MOST VIEWED

  • PT IMIP rekrutmen karyawan via online

    New Normal, PT IMIP Rekrut Karyawan via Online

    108 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Link Live Streaming Barcelona Vs PSG, Rafinha Kembali ke Camp Nou Halaman all

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Punya Usaha Mikro tetapi Belum Dapat BLT UMKM, Lakukan Hal Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT IMIP Serahkan Bantuan Lingkungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Anak Tambang Indonesia, Siap-siap Cuan Tahun Depan!

    64 shares
    Share 0 Tweet 0
navigasibisnis.com

navigasibisnis.com - Platform media online Navigasi Bisnis Indonesia

  • Landing Page
  • All Features
  • Contact

© 2020 navigasibisnis.com - Platform media online Navigasi Bisnis Indonesia

No Result
View All Result
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Politik
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren

© 2020 navigasibisnis.com - Platform media online Navigasi Bisnis Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In