navigasibisnis.com
Saturday, June 10, 2023
  • Login
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Politik
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren
No Result
View All Result
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Politik
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren
No Result
View All Result
navigasibisnis.com
No Result
View All Result
Home Sains

Ahli Ciptakan Peti Mati Ramah Lingkungan, Seperti Apa?

September 27, 2020
in Sains
0
Ahli Ciptakan Peti Mati Ramah Lingkungan, Seperti Apa?
0
SHARES
4
VIEWS
Bagikan ke Whatsapp

KOMPAS.com – Ahli desain dari Delft University of Technology di Belanda bekerja sama dengan museum sejarah alam setempat mengembangkan Living Cocoon, peti mati yang terbuat dari jamur khusus.

Peti mati ini memiliki keistimewaan, yakni secara signifikan mempercepat waktu yang dibutuhkan tubuh manusia untuk terurai. Termasuk juga pakaian serta bahan lain yang terkubur bersamanya.

RELATED POSTS

Deretan Prestasi J.A. Katili, Bapak Geologi Indonesia

Waspada Potensi Gelombang Tinggi hingga 6 Meter, Ini Daftar Wilayahnya Halaman all

Seperti dikutip dari Futurism, Minggu (27/9/2020) proses penguraian jasad bersama benda-benda tersebut biasanya membutuhkan waktu sekitar satu dekade namun menjadi lebih cepat, sedikitnya dua tahun.

Proses itu bisa terjadi berkat miselium, koloni bakteri mirip jamur yang memiliki kemampuan berkembang dengan cepat dan menjadi jaringan bawah tanah yang sangat besar.

Jamur tersebut bisa lebih baik dalam mengurai bahan lebih keras yang merupakan bagian dari tubuh manusia.

Miselium juga mampu menetralkan zat beracun dan memberi nutrisi pada apapun yang tumbuh di dekatnya. Artinya, tanah akan benar-benar mendapat manfaat dalam jangka panjang.

“Living Cocoon memungkinkan orang untuk menyatu dengan alam lagi dan memperkaya tanah, bukan mencemarinya,” ungkap Bob Hendrixx, pendiri Loop, start up yang mengembangkan peti mati ini.

Setelah temuan ini, peneliti mengungkapkan telah melakukan pemakaman dengan menggunakan peti mati ramah lingkungan tersebut, yang mereka klaim sebagai pertama di dunia.

“Kami ingin tahu persis apa kontribusi bagi tanah, karena ini akan membantu meyakinkan untuk mengubah daerah yang tercemar menjadi hutan sehat dngan menggunakan tubuh manusia sebagai nutrisi,” tambah Hendrixx.

Meski begitu, untuk menghasilkan Living Cocoon memerlukan waktu yang cukup lama. Melansir Popular Mechanics, peneliti harus menumbuhkan jamur miselium terlebih dahulu.

Selanjutnya jamur tersebut harus dikeringkan terlebih dahulu, sebelum ditempatkan dalam peti.

Namun setelah terkena tanah yang lembap, jamur ini akan hidup kembali dan memulai proses pembusukan.

Hendrixx pun berharap kalau peti ini bisa diterima sebagai cara pemakaman baru yang lebih ramah lingkungan.


#Ahli #Ciptakan #Peti #Mati #Ramah #Lingkungan #Seperti #Apa

Klik disini untuk lihat artikel asli

Tags: -ah lingkunganjamurpeti matipeti mati raramah lingkunganterurai
ShareTweetSend

Related Posts

deretan prestasi

Deretan Prestasi J.A. Katili, Bapak Geologi Indonesia

by navigasibisnis
December 23, 2020
0

Guru besar, ahli geologi, penulis sekaligus saintis yang satu ini namanya selalu dikenang, ya, dia adalah John Ario Katili. Laki-laki...

Waspada Potensi Gelombang Tinggi hingga 6 Meter, Ini Daftar Wilayahnya Halaman all

Waspada Potensi Gelombang Tinggi hingga 6 Meter, Ini Daftar Wilayahnya Halaman all

by bisnis
October 5, 2020
0

KOMPAS.com - Sejumlah perairan Indonesia harus mewaspadai adanya potensi gelombang tinggi mencapai enam meter yang berlaku untuk tiga hari ke...

Misteri Segitiga Bermuda, Apa Itu dan Benarkah Berbahaya bagi Pesawat? Halaman all

Misteri Segitiga Bermuda, Apa Itu dan Benarkah Berbahaya bagi Pesawat? Halaman all

by bisnis
October 5, 2020
0

Apa itu Segitiga Bermuda dan kenapa ia dianggap berbahaya? - Adellaii, umur 13, Paterson, NSW Oleh Shane Satterley KISAH tentang “ Segitiga...

Dianggap Tak Ada Manfaat, Faktanya Usus Buntu Memiliki Fungsi Penting Halaman all

Dianggap Tak Ada Manfaat, Faktanya Usus Buntu Memiliki Fungsi Penting Halaman all

by bisnis
October 4, 2020
0

KOMPAS.com - Manusia punya apendiks tabung berbentuk cacing yang menempel di usus besar, yang kerap kali tidak terlalu dianggap penting, karena...

BMKG: Aktivitas Gempa yang Dirasakan Selama September 2020 Meningkat Halaman all

BMKG: Aktivitas Gempa yang Dirasakan Selama September 2020 Meningkat Halaman all

by bisnis
October 4, 2020
0

KOMPAS.com - Aktivitas gempa yang dirasakan oleh masyarakat selama September 2020 jumlahnya lebih banyak dibanding gempa dirasakan pada Agustus 2020. Selama...

Next Post
Kerusakan Jantung pada Pengidap Covid-19, Apa Penjelasannya?

Kerusakan Jantung pada Pengidap Covid-19, Apa Penjelasannya?

Lettu Pierre Tendean yang Jadi Korban Peristiwa G30S/PKI

Lettu Pierre Tendean yang Jadi Korban Peristiwa G30S/PKI

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Industri luar jawa tumbuh

Industri Luar Jawa Tumbuh dalam 7 Tahun Terakhir

November 1, 2021
IMIP tunjukkan kepedulian

Keren! IMIP Tunjukkan Kepedulian untuk Morowali

December 23, 2020
Kemenperin Amankan Produksi dan Distribusi Oksigen untuk Keperluan Medis

Ekonomi Kuartal III Melambat, Menperin: Sektor Manufaktur Masih “On The Track”

November 6, 2021
Aksi Donor Darah IMIP/Foto: istimewa

Peringati Hari Sumpah Pemuda, Aksi Donor Darah IMIP Digelar

October 29, 2021
Pengembangan Kawasan Industri

Kinerja Industri Melejit di 2021 Berkat Pengembangan Kawasan Industri

January 31, 2022

MOST VIEWED

  • Cara dan Syarat Dapatkan Kartu Kuning Gratis untuk Pencari Kerja

    Cara dan Syarat Dapatkan Kartu Kuning Gratis untuk Pencari Kerja

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menjaga Keutuhan Bhinneka Tunggal Ika di Segala Sektor

    80 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inilah Kontribusi Nyata PT IMIP Terhadap Ekonomi

    58 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jangan Ngaku Jenius Kalau Nggak Bisa Jawab Tebak-Tebakan Logika Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Apakah Wanita Bisa Hamil Walaupun Sperma Dikeluarkan di Luar Vagina? Halaman all

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
navigasibisnis.com

navigasibisnis.com - Platform media online Navigasi Bisnis Indonesia

  • Landing Page
  • All Features
  • Contact

© 2020 navigasibisnis.com - Platform media online Navigasi Bisnis Indonesia

No Result
View All Result
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Politik
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren

© 2020 navigasibisnis.com - Platform media online Navigasi Bisnis Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In