navigasibisnis.com
Wednesday, March 29, 2023
  • Login
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Politik
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren
No Result
View All Result
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Politik
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren
No Result
View All Result
navigasibisnis.com
No Result
View All Result
Home Kesehatan

Risiko Hamil Bayi Kembar yang Perlu Diperhatikan Orangtua

March 25, 2022
in Kesehatan
0
Risiko Hamil Bayi Kembar yang Perlu Diperhatikan Orangtua
0
SHARES
33
VIEWS
Bagikan ke Whatsapp

KOMPAS.com – Tidak ada kehamilan yang bebas dari risiko, tetapi hamil bayi kembar lebih berisiko, seperti ibu alami preeklamsia dan bayi lahir prematur.

Risiko dapat mengancam dua pihak, baik ibu hamil maupun janin yang dikandung.

RELATED POSTS

7 Cara Mengobati Penyakit Kista secara Alami Tanpa Operasi

3 Cara Mempercepat Metabolisme Tubuh yang Praktis dengan Latihan Duduk

Sehingga, risiko hamil bayi kembar ini perlu diperhatikan untuk bisa meminimalisir.

Berikut risiko hamil bayi kembar yang perlu diperhatikan orangtua:

1. Preeklamsia

Mengutip WebMD, ibu hamil lebih dari 2 kali berisiko mengembangkan preeklamsia dari pada wanita yang mengandung satu bayi.

Preeklamsia memiliki gejala sebagai berikut:

Tekanan darah tinggi
Pembengkakan
Sakit kepala.

Jika seorang ibu hamil mengalami gejala preeklamsia, mungkin ia perlu melahirkan bayi prematur untuk mencegah terjadinya komplikasi kehamilan serius.

Jika tidak diobati, preeklamsia dapat membuat bayi kekurangan oksigen dan nutrisi dan dapat merusak organ tubuh.

2. Diabetes gestasional

Mengutip WebMD, jika ibu hamil menderita diabetes selama kehamilan, bayi dalam kandungan cenderung tumbuh terlalu besar.

Melahirkan bayi besar meningkatkan risiko komplikasi selama persalinan.

Sehingga, ibu hamil biasanya diharuskan untuk melahirkan bayi dalam kandungan dengan operasi caesar.

Sebab, bayi juga mungkin memiliki masalah pernapasan dan gula darah rendah saat mereka lahir.


3. Hipertensi

Mengutip Verywell Family, hipertensi gestasional adalah tekanan darah tinggi selama kehamilan.

Pada kehamilan multifetal (kembar, kembar tiga, atau lebih), ada peningkatan insiden hipertensi.

Pada kehamilan tunggal, tingkat hipertensi adalah 6,5 persen. Sedangkan pada kehamilan kembar, hampir 2 kali lipat, yaitu 12,7 persen.

Jika tidak diobati, hipertensi gestasional dapat menyebabkan persalinan prematur.

Selain itu, bisa menjadi ancaman serius bagi kesehatan ibu hamil, terutama jika berkembang menjadi preeklamsia.

4. Hiperemesis Gravidarum

Mengutip Verywell Family, morning sickness yang intens lebih mungkin terjadi pada wanita hamil dengan anak kembar.

Bagi sebagian ibu hamil, ini lebih merupakan gangguan dari pada bahaya, tetapi beberapa dapat mengembangkan hiperemesis gravidarum.

Hiperemesis gravidarum adalah mual di pagi hari yang parah, yang menyebabkan penurunan 5 persen berat badan ibu hamil dan memerlukan rawat inap.

5. Operasi caesar

Mengutip Verywell Family, operasi caesar lebih mungkin terjadi dengan kehamilan bayi kembar.

Berarti pemulihan kesehatan akan lebih lama untuk ibu hamil setelah melahirkan dan risiko komplikasi yang lebih tinggi selama persalinan.

6. Lahir prematur

Mengutip WebMD, bayi kembar lebih berisiko lahir prematur, yang biasanya sebelum usia kehamilan 36 minggu.

Bayi prematur biasanya juga lebih mudah sakit-sakitan dan kadang-kadang memiliki cacat permanen.

Mengutip Verywell Family, lahir prematur dapat menyebabkan sejumlah masalah pada bayi, seperti:

  • Paru-paru yang belum matang, menyebabkan kesulitan bernapas. Bayi prematur dapat dipasang ventilator sampai paru-parunya matang.
  • Masalah perut dan saluran usus
  • Masalah sistem saraf, termasuk pendarahan di otak
  • Berat badan lahir rendah
  • Masalah makan, termasuk kesulitan menyusui.

7. Berat badan lahir rendah (BBLR)

Mengutip WebMD, lebih dari setengah bayi kembar lahir dengan BBLR, dengan berat kurang dari 5 1/2 pon atau 2,5 kg.

Bayi kembar BBLR memiliki peningkatan risiko masalah kesehatan setelah lahir, seperti:

  • Penglihatan dan gangguan pendengaran
  • Cacat mental
  • Cerebral palsy.

Kondisi tersebut lebih mungkin terjadi jika bayi lahir sebelum 32 minggu atau beratnya kurang dari sekitar 3 pon atau 1,4 kg.

8. Sindrom transfusi janin kembar (Twin to Twin Transfusion Syndrome/TTTS)

Mengutip WebMD, TTTS mempengaruhi sekitar 10 persen dari bayi kembar identik, yang berbagi plasenta.

TTTS berkembang ketika hubungan antara pembuluh darah bayi memungkinkan satu bayi mendapatkan terlalu sedikit darah dan yang lainnya terlalu banyak.

Seorang dokter dapat mengobati TTTS dengan operasi laser untuk menutup sambungan pembuluh darah atau dengan amniosentesis untuk mengalirkan kelebihan air ketuban.

Apa yang dipersiapkan selama hamil bayi kembar?

Mengutip Verywell Health, kita tidak dapat menghilangkan risiko hamil bayi kembar secara keseluruhan.

Hanya saja, kita dapat melakukan beberapa langkah untuk mengurangi risikonya.

Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan orangtua:

  • Mendapatkan perawatan prenatal secara teratur: mendapatkan perawatan prenatal secara teratur, idealnya dengan dokter yang berpengalaman menangani kehamilan bayi. Semakin cepat masalah terdeteksi, semakin baik perawatan yang dapat ibu hamil terima.
  • Makan gizi seimbang: pola makan dapat berdampak besar pada kehamilan bayi kembar yang sehat.
  • Tetap terhidrasi: terhidrasi itu penting karena ibu hamil yang dehidrasi dapat memicu persalinan prematur. Pada kehamilan bayi kembar, risiko ini bisa lebih tinggi.
  • Kenali tanda dan gejala persalinan prematur: untuk dapat meminimalisir risiko melahirkan bayi prematur.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

#Risiko #Hamil #Bayi #Kembar #yang #Perlu #Diperhatikan #Orangtua #Halaman

Klik disini untuk lihat artikel asli

Tags: -bayi kembarhamilibu hamilIndonesiakehamilanRisiko hamil bayi kembar
ShareTweetSend

Related Posts

7 Cara Mengobati Penyakit Kista secara Alami Tanpa Operasi

7 Cara Mengobati Penyakit Kista secara Alami Tanpa Operasi

by bisnis
January 30, 2023
0

KOMPAS.com - Kista adalah suatu jenis penyakit yang bisa menyerang siapa saja. Kista sendiri merupakan daging tumbuh di bagian tubuh...

3 Cara Mempercepat Metabolisme Tubuh yang Praktis dengan Latihan Duduk

3 Cara Mempercepat Metabolisme Tubuh yang Praktis dengan Latihan Duduk

by bisnis
January 29, 2023
0

KOMPAS.com - Jarang berolahraga dan terlalu lama duduk ketika bekerja bisa membuat badan terasa kaku dan bisa meningkatkan risiko penyakit...

Cara Mencegah Bahaya Nitrogen Cair pada Makanan

Cara Mencegah Bahaya Nitrogen Cair pada Makanan

by bisnis
January 27, 2023
0

KOMPAS.com - Ada sejumlah cara yang harus Anda perhatikan saat mengkonsumsi makanan dengan nitrogen cair. Sejumlah kasus telah terjadi di...

Apakah Boleh Keramas saat Demam?

Apakah Boleh Keramas saat Demam?

by bisnis
January 26, 2023
0

KOMPAS.com - Ketika demam, tubuh biasanya mengeluarkan banyak keringat sehingga sekujur tubuh rasanya lembap dan tidak nyaman. Kondisi ini acapkali...

5 Makanan Berlemak yang Bisa Dikonsumsi Saat Diet

5 Makanan Berlemak yang Bisa Dikonsumsi Saat Diet

by bisnis
January 24, 2023
0

KOMPAS.com - Orang yang sedang diet atau menerapkan pola hidup sehat tetap membutuhkan asupan lemak untuk menunjang gizi dan kesehatannya....

Next Post
Menguji Layar dan Baterai Samsung Galaxy A53 5G, Tahan Berapa Lama?

Menguji Layar dan Baterai Samsung Galaxy A53 5G, Tahan Berapa Lama?

Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2022 di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat

Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2022 di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Industri luar jawa tumbuh

Industri Luar Jawa Tumbuh dalam 7 Tahun Terakhir

November 1, 2021
pertumbuhan ekonomi di morowali

Ketika Kawasan Industri Kerek Pertumbuhan Ekonomi di Morowali

January 26, 2022
IMIP tunjukkan kepedulian

Keren! IMIP Tunjukkan Kepedulian untuk Morowali

December 23, 2020
Sistem pengamanan IMIP baik

Akui Sistem Pengamanan IMIP Baik, Pangkogabwilhan II Imbau Tetap Lakukan Evaluasi

October 22, 2021
Kemenperin Amankan Produksi dan Distribusi Oksigen untuk Keperluan Medis

Ekonomi Kuartal III Melambat, Menperin: Sektor Manufaktur Masih “On The Track”

November 6, 2021

MOST VIEWED

  • Cara dan Syarat Dapatkan Kartu Kuning Gratis untuk Pencari Kerja

    Cara dan Syarat Dapatkan Kartu Kuning Gratis untuk Pencari Kerja

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menjaga Keutuhan Bhinneka Tunggal Ika di Segala Sektor

    80 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inilah Kontribusi Nyata PT IMIP Terhadap Ekonomi

    58 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jangan Ngaku Jenius Kalau Nggak Bisa Jawab Tebak-Tebakan Logika Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Apakah Wanita Bisa Hamil Walaupun Sperma Dikeluarkan di Luar Vagina? Halaman all

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
navigasibisnis.com

navigasibisnis.com - Platform media online Navigasi Bisnis Indonesia

  • Landing Page
  • All Features
  • Contact

© 2020 navigasibisnis.com - Platform media online Navigasi Bisnis Indonesia

No Result
View All Result
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Politik
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren

© 2020 navigasibisnis.com - Platform media online Navigasi Bisnis Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In