KOMPAS.com– Seorang teman dekat dari aktris Tangmo Nida, Warinthorn Watsang atau Anna TV Pool angkat bicara tentang penyebab Tangmo bisa berada di kapal tersebut tanpa tahu bahaya yang merenggut nyawanya.
Tangmo Nida diketahui ada di kapal itu bersama manajer sekaligus sahabat dekatnya, Idsarin Juthasuksawat atau Gatick.
Seorang teman lainnya bernama Wisapat Manomairat atau Sand, Nitas Kiratisoothisathorn atau Job, pemilik kapal Tanupat Lerttaweewit atau Por, dan pengemudi Phaiboon Trikanjananun atau Robert.
Menurut Anna, Tangmo Nida juga tak mengenal penumpang lainnya di kapal tersebut.
Awalnya, keberadaan Tangmo Nida di kapal pada Kamis (24/2/2022) itu menimbulkan banyak pertanyaan dan spekulasi.
Banyak yang bertanya apakah Tangmo ada di kapal itu untuk ‘menghibur’ seseorang.
Namun semua itu dibantah oleh Anna. Anna mengatakan orang lain bisa memberikan jawaban itu karena dia berurusan mendapatkan pekerjaan untuk Tangmo Nida.
Lebih lanjut Anna mengatakan bahwa Tangmo sangat mempercayai orang tersebut dan tidak pernah bertanya detail lain tentang apa yang harus dia lakukan.
Memang dalam pernyataan tersebut Anna tidak menyebutkan siapa orang yang dimaksud dipercaya sepenuhnya oleh Tangmo, tapi bisa dipahami orang yang dimaksud itu adalah manajer Tangmo, Gatick.
Kedekatan Tangmo dengan Gatick sudah diketahui banyak orang dan sering dibicarakan di Thailand.
Bahkan Tangmo juga menganggap putri Gatick sebagai anaknya dan mengadopsi anak bernama Easter itu.
Untuk menegaskan tentang kehidupan Tangmo Nida yang dikenalnya, Anna yang ditemui di Kantor Polisi Privinsi Wilayah 1 Bangkok untuk memberikan pernyataan pada penyidik, mengatakan bahwa Tangmo tidak pernah menerima pembayaran untuk menghibur tamu.
Anna mengatakan, seandainya Tangmo Nida menerima pembayaran untuk menghibur tamu, dia tidak akan memiliki utang.
Selain itu, Anna juga mengatakan temannya itu tidak pernah mengonsumsi narkoba.
Diberitakan sebelumnya, Tangmo, bersama lima orang lainnya naik speedboat di Sungai Chao Phraya dari Krung Thon Bridge di Bangkok ke Rama VII Bridge di Nonthaburi.
Dia jatuh ke sungai dekat Pibul 1 pier di distrik Muang, provinsi Nonthaburi sekitar pukul 22.40 pada 24 Februari.
Setelah dua hari pencarian, tim penyelamat baru menemukan jenazahnya terapung di dekat dermaga Nonthaburi pada Sabtu (26/2/2022).
Dikutip dari Bangkok Post, polisi dikabarkan akan menutup kasus ini pada Jumat, (11/3/2022).
Polisi Gen Suwat sebelumnya juga sudah mengatakan, kematian Tangmo Nida untuk sementara ini berdasar bukti yang sudah ada, disebutkan sebagai sebuah kecelakaan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
#Sahabat #Ungkap #Alasan #Tangmo #Nida #Bisa #Berada #Kapal #yang #Menewaskannya #Halaman
Klik disini untuk lihat artikel asli