Valentino Rossi Masih Balapan di MotoGP 2021, Joan Mir: Dia Orang Aneh Halaman all

KOMPAS.com – Tekad Valentino Rossi untuk tetap membalap di MotoGP 2021 membuat pebalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, merasa kagum sekaligus heran.

Kendati telah berusia 41 tahun, Valentino Rossi menegaskan, belum akan mengakhiri kariernya sebagai pebalap MotoGP.

Pada musim depan, pebalap berjuluk The Doctor itu masih akan turun ke lintasan meskipun tidak bersama tim pabrikan Yamaha lagi.

Valentino Rossi akan membalap untuk tim satelit, Petronas Yamaha SRT, pada kompetisi MotoGP 2021.

Di Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi akan berkolaborasi dengan pebalap Italia, Franco Morbidelli.

Melihat Rossi tetap mengaspal pada musim depan, Joan Mir diminta untuk memberi tanggapan.

Mir mengakui tidak bisa berkomentar banyak untuk menanggapi kelanjutan karier juara dunia sembilan kali itu.

“Saya tidak punya kata-kata. Dia orang yang aneh,” ucap Mir dikutip BolaSport.com dari Corsedimoto, Selasa (29/12/2020).

“Beberapa orang mengatakan kepadanya untuk segera pensiun, tetapi dia percaya pada dirinya sendiri.”

“Dia bersemangat dengan dunia motor dan dengan sikap itu adalah normal bahwa dia berada di tempatnya berada saat ini dan meraih berbagai kemenangan,” ucapnya menambahkan.

Pada MotoGP 2020, Valentino Rossi sebenarnya berpeluang untuk meraih naik podium ke-200.

Akan tetapi, peluang pebalap Italia itu digagalkan Joan Mir saat balapan di MotoGP San Marino.

Juara MotoGP 2020 itu sukses menyalip Rossi di lap terakhir sehingga berhasil finis di posisi ketiga.

“Dia masih punya waktu. Saya membutuhkan lebih banyak podium daripada dia,” tutur Mir.

Pada musim depan, Rossi akan bersaing untuk merebutkan gelar MotoGP 2021 bersama para pebalap muda.

Saat ini, di lintasan MotoGP, sudah banyak pembalap muda yang sukses memberikan penampilan gemilang.

Hal tersebut dinilai wajar oleh Joan Mir karena siklus kehidupan telah berputar.

“Generasi berubah dan pebalap yang lebih baik dan lebih kuat telah tiba. Itu adalah bagian dari kehidupan dan olahraga,” kata Joan Mir. (Fauzi Handoko Arif)