KOMPAS.com – Ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menyadari bahwa mereka harus bermain “nyetel” sejak awal laga ketika bersua wakil Thailand, Supissara Paewsampran/Puttita Supajirakul, pada semifinal Singapore Open 2022.
Laga Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Supissara Paewsampran/Puttita Supajirakul dalam rangkaian semifinal Singapore Open 2022 itu dijadwalkan berlangsung di Singapore Indoor Stadium pada Sabtu (16/7/2022).
Sebelum melaju ke semifinal Singapore Open 2022, Apriyani/Fadia lebih dulu melawan ganda putri Jepang, Sayaka Hobara/Hinata Suzuki, pada perempat final, Jumat (15/7/2022).
Hasilnya, Apriyani/Fadia mampu memetik kemenangan meyakinkan pada laga tersebut. Mereka menang dua gim langsung dalam durasi 27 menit.
Sementara itu, Supissara/Puttita lolos ke semifinal seusai menang atas unggulan keempat asal China, Liu Xuan Xuan/Xia Yu Ting.
Sama seperti Apriyani/Fadia, Supissara/Puttita juga berhasil memetik kemenangan dua gim langsung ketika berjuang di perempat final.
Seusai mengamankan tiket semifinal, Apriyani/Fadia sempat berbicara terkait kemenangan yang mereka petik pada perempat final kontra Sayaka/Hinata.
Menurut penjelasan Fadia, kemenangan atas Sayaka/Hinata tak lepas dari start yang baik.
Bersama Apriyani, Fadia mengaku telah mengantisipasi permainan Sayaka/Hinata sejak awal pertandingan.
“Alhamdulillah hari ini bermain cukup baik, mampu menang dan maju ke semifinal,” kata Fadia dalam rilis yang diterima KOMPAS.com, Jumat (15/7/2022).
“Kunci kemenangannya, kami start dari awal memang sudah siap mengantisipasi seperti apa pola permainan yang akan dikembangkan lawan,” ujar Fadia.
Setelah itu, Fadia berbicara terkait persiapan menjelang semifinal Singapore Open 2022 kontra Supissara/Puttita.
Fadia mengatakan bahwa dirinya bersama Apriyani harus “in” atau “nyetel” sejak awal laga, sama seperti ketika berjuang di perempat final.
“Persiapannya harus sudah in dari poin-poin awal. Selain itu, juga tidak mau lengah atau memberi angin ke lawan untuk mengembangkan permainannya,” tutur Fadia menjelaskan.
Sebelum ini, Apriyani/Fadia pernah melawan Supissara/Puttita pada 32 besar Malaysia Masters 2022.
Apriyani/Fadia ketika itu menang dua gim langsung dengan skor 21-13 dan 21-10.
Bagi Apriyani/Fadia, kemenangan tersebut menjadi salah satu modal berharga untuk kembali meladeni perlawanan Supissara/Puttita pada semifinal Singapore Open 2022.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
#Semifinal #Singapore #Open #ApriyaniFadia #Wajib #Nyetel #sejak #Awal #Halaman
Klik disini untuk lihat artikel asli