Piala Presiden Persikabo Vs Persik, Pendekatan Sama Rata Javier Roca

 MALANG, KOMPAS.com – Tidak ada lawan yang terlalu sulit dan tidak ada lawan yang terlalu mudah bagi Persik Kediri saat mengarungi babak penyisihan grup D Piala Presiden 2022.

Tiga tim lain yang tergabung bersama Persik Kediri di Grup D Piala Presiden 2022, yakni Arema FC, Persikabo 1973, dan PSM Makassar dirasa memiliki kualitas yang setara.

Macan Putih, julukan Persik, akan melawan Persikabo 1973 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabpuaten Malang, Minggu (12/6/2022) sore.

“Persaingan itu sesuai dengan tingkat kematangan tim. Jadi, sebenarnya persaingan di dalam grup itu rata,” ujar pelatih Persik Kediri, Javier Roca.

Javier Roca enggan menjadikan capaian di Liga 1 2021-2022 lalu sebagai patokan.

Karena setelah kompetisi musim lalu berakhir, banyak kebijakan-kebijakan yang telah diambil masing-masing klub. Sehingga, semuanya kini berada dalam tingkatan kualitas yang nyaris sama rata.

Javier Roca mengatakan bahwa salah satu kekuatan Persikabo 1973 saat ini ada pada pelatih barunya, Djadjang Nurdjaman.

Pengalamannya melatih banyak tim di Indonesia adalah nilai lebih yang dapat membuat skuad berjuluk Laskar Padjadjaran itu tampil menggebrak.

“Saya lihat, Persikabo memiliki kekuatan yang tidak bisa diremehkan. Pelatih barunya itu pernah punya pengalaman di Persib Bandung,” kata Javier Roca, sang pelatih asal Chile.

PSM Makassar yang finis paling rendah dalam klasemen Liga 1 2021-2022, juga menjadi rival Grup D Piala Presiden 2022 yang tidak bisa dipandang sebelah mata.

Tim berjulukan Juku Eja dianggap Javier Roca sedang membangun tim yang solid, sebelum mereka mengikuti babak penyisihan AFC Cup.

Sedangkan, Arema FC sudah pasti memiliki kualitas yang menakutkan. Tim yang jadi tuan rumah Grup D Piala Presiden 2022 itu finis di peringkat ke-4 Liga 1 musim lalu.

Penambahan pemain-pemain berlabel timnas Indonesia kian menambah kekuatan Arema FC.

“Kalau soal Arema, kita semua sudah tahu sendiri, Arema punya target yang tinggi,” ucap Javier Roca, pelatih berusia 44 tahun.

“Sebenarnya semua ini akan berjalan seru. Semoga pertandingannya berjalan dengan lancar bagi kami dan kami bisa membawa prestasi yang terbaik,” katanya menambahkan.

Agar bisa mengatasi setiap tantangan selama babak penyisihan grup Piala Presiden, Javier Roca mengambil pendekatan khusus.

Ia tidak hanya fokus pada pemain inti saja, tapi  juga ingin memberi menit bermain yang merata kepada semua pemainnya.

Ia menilai, jam terbang pemain jadi faktor penting untuk meningkatkan kualitas tim dalam menyongsong Liga 1 2022-2023.

“Selain kita latihan untuk pertandingan, kita latihan dengan skema yang menyesuaikan seluruh pemain. Kita masih berupaya mengkondisikan tim untuk liga,” kata pelatih yang pernah berkarir di Indonesia sebagai pemain selama 10 tahun tersebut.

“Jadi ada tiga pertandingan di Piala Presiden 2022 dan kita akan maksimalkan untuk memberi pengalaman dan jam terbang untuk para pemain yang baru bergabung ke sini,” ujarnya mengakhiri.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.