Video Detik-detik Kecelakaan Maut BMW Singapura, Pacar Pengemudi Nekat Terobos Kobaran Api Halaman all

SINGAPURA, KOMPAS.com – Fakta terbaru muncul dari kecelakaan maut BMW Singapura, yang terjadi pada Sabtu subuh (13/2/2020) di Tanjong Pagar.

Rekaman CCTV eksklusif yang dirilis oleh perusahaan keamanan ESN Security melalui The Local Society menunjukkan, Raybe Oh Siew Huey (26) nekat menerobos dahsyatnya kobaran api demi menyelamatkan pacarnya Jonathan Long (29), dan empat temannya yaitu Eugene Yap (29), Gary Wong Hong Chieh (29), Elvin Tan Yong Hao (28), dan Teo Qi Xiang (26).

Sayangnya, keberanian gadis kelahiran Johor, Malaysia, itu tidak membuahkan hasil.

Kelima korban di dalam mobil tewas seketika dan Raybe mengalami luka bakar 80 persen. Saat ini dia masih menjalani perawatan intensif di Singapore General Hospital (SGH).

Detik-detik kecelakaan maut BMW Singapura

Sebelum kecelakaan terjadi The Straits Times melaporkan, sedan BMW berwarna putih itu telah lalu lalang sebanyak tiga kali di Jalan Tanjong Pagar, lokasi terjadinya kecelakaan.

Awalnya BMW seri M4 Coupe itu melaju dengan kecepatan yang lebih lambat dari yang terlihat di video.

Kemudian BMW itu berputar-putar tidak terkendali pada pukul 5.41 detik ke 21, sebelum menabrak sebuah rumah toko (ruko) antik di unit nomor 37 pada detik ke 26.

Lampu depan BMW itu masih menyala berkedip selama 15 detik setelah menghantam ruko yang sebelumnya dihuni oleh kafe bernama Five Oars Coffee Roaster.

Pada pukul 5.41 detik 41, mobil meledak diikuti oleh amukan si jago merah.

18 detik kemudian sebuah mobil berwarna putih berhenti. Raybe dan seorang pria yang diduga temannya berlari menuju ke lokasi kecelakaan.

Pria bersangkutan langsung mundur saat menyadari api yang sangat besar, tetapi Raybe dengan berani terus menerobos nyala api yang melalap BMW itu.

Kenekatannya membuat seluruh tubuhnya terbakar api. Sepuluh detik kemudian dia berlari balik ke ruko seberang. Teman prianya muncul dengan air mencoba memadamkan api yang membakar tubuh Raybe.

Raybe dalam keadaan sadar saat dilarikan ke SGH. Mantan pramugari maskapai Singapore Airlines dan penyanyi lagu dialek Tionghoa ini dikabarkan sedang mempersiapkan pernikahan dengan Jonathan.

Mereka sudah membeli sebuah rumah susun sebagai tempat tinggal mereka kelak. Namun, rencana ini buyar karena kecelakaan yang mencatatkan korban jiwa tertinggi di Singapura dalam satu dekade terakhir itu.

Adapun korban dan teman-temannya diketahui baru saja meninggalkan Restoran Korea Ggang Tong, sebelum kecelakaan yang menggemparkan “Negeri Singa” ini. Restoran tersebut berada tepat di seberang lokasi insiden maut.

Informasi yang diterima Kompas.com, tiga jenazah yaitu Jonathan, Eugene, dan Elvin telah diambil pihak keluarga pada Selasa (16/2/2021). Sementara itu jenazah Gary dan Teo masih menunggu identifikasi melalui tes DNA.

Elvin dan Eugene akan dikremasi pada Kamis (18/2/2021) masing-masing pukul 17.45 dan 19.30 waktu setempat, sedangkan Jonathan akan dikremasi keesokan harinya yakni Jumat (19/2/2021) pukul 14.20 siang.