ST GALLEN, KOMPAS.com – Seorang pekerja jatuh ke dalam tungku aluminium cair bersuhu 720 derajat Celsius di sebuah pabrik di Swiss tetapi berhasil menyelamatkan dirinya sendiri.
Daily Mail mewartakan pada Jumat (11/11/2022), seorang teknisi kelistrikan berusia 25 tahun jatuh ke dalam tungku berisi aluminium cair bersuhu mendidih saat dia bekerja di pabrik di St Gallen, Swiss timur laut.
Pria muda itu terendam dalam logam cair sampai ke lututnya, tetapi berhasil melawan rasa sakit dan menarik dirinya keluar dari tungku.
Dia tengah melakukan pekerjaan dengan seorang rekannya di tungku pembakaran aluminium pada Rabu (9/11/2022) malam.
Pria itu jatuh ke lubang melingkar di bagian atas tungku.
Dua dokter dan paramedis langsung diterbangkan untuk penyelamatan darurat di pabrik.
Dia kemudian dibawa dengan helikopter ke rumah sakit dengan luka bakar serius.
Polisi Kota St Gallen sedang menyelidiki bagaimana kecelakaan itu terjadi.
Sejumlah insiden serius yang dialami pekerja pabrik yang telah dilaporkan beberapa tahun terakhir.
Awal tahun ini sebuah perusahaan pengemasan mengaku bersalah melanggar peraturan kesehatan dan keselamatan setelah seorang kakek “menyelamatkan tangannya sendiri” setelah mengalami kecelakaan industri.
Christopher, yang adalah seorang insinyur yang bekerja untuk Riftward Limited di Wrexham di Inggris, dua tahun lalu sedang bekerja di pabrik pengemasan ketika tangannya tertarik ke dalam mesin.
Setelah berhasil mendapatkan bagian tubuhnya yang terpotong, Christopher Wright (59 tahun) memasukkannya ke dalam tas untuk dibawa ke rumah sakit bersamanya, di mana dia kemudian menjalani operasi penyambungan tangan dalam operasi 11 jam.
Kengerian insiden yang dideritanya terungkap saat majikannya didenda 115.000 poundsterling, saat ini setara lebih dari Rp 2 miliar, karena diketahui melanggar undang-undang kesehatan dan keselamatan.
Meskipun tangannya telah disambungkan kembali, Christopher harus menanggung rasa sakit seumur hidup dan berjuang untuk memeluk cucunya.
Pada tahun yang sama, seorang wanita muda menderita luka permanen setelah lengan kanannya terseret ke dalam mesin penggulung di pabrik garam.
Courtney Herbert (18 tahun) harus mengalami rasa sakit yang menyiksa setelah lengannya terjepit di mesin di pabrik Pacific Salt di Whyalla, Australia Selatan, pada 17 April 2020.
Wanita itu dibawa ke rumah sakit untuk menjalani operasi dan harus mengalami kerusakan pada tendonnya.
Pacific Salt, yang merupakan produsen di balik Olsson’s Salt yang terkenal, dibawa ke Pengadilan Ketenagakerjaan Australia Selatan setelah insiden tersebut dan mengaku bersalah melanggar Undang-Undang Kesehatan dan Keselamatan Kerja.
Dia sedang menyikat kelebihan garam dari sabuk konveyor ketika bajunya tersangkut, dan menyeret lengannya ke dalam roller.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
#Jatuh #Tungku #Aluminium #Cair #Bersuhu #Derajat #Celsius #Pria #Ini #Selamatkan #Dirinya #Sendiri #Halaman
Klik disini untuk lihat artikel asli