navigasibisnis.com
Thursday, January 28, 2021
  • Login
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Politik
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren
No Result
View All Result
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Politik
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren
No Result
View All Result
navigasibisnis.com
No Result
View All Result
Home Berita

Didatangi Polisi, Nelayan Tinggalkan Pulau Kodingareng Makassar

September 15, 2020
in Berita, Regional
0
Didatangi Polisi, Nelayan Tinggalkan Pulau Kodingareng Makassar
0
SHARES
0
VIEWS
Bagikan ke Whatsapp

MAKASSAR, KOMPAS.com – Sebagian nelayan meninggalkan  Pulau Kodingareng Lompo, Makassar, Sulawesi Selatan, sejak kedatangan aparat Polairud Polda Sulsel, Minggu (13/9/2020). 

Dari informasi yang diungkapkan Aliansi Selamatkan Pesisir (ASP), alasan nelayan meninggalkan pulau tersebut karena merasa terintimidasi dengan hadirnya polisi. 

RELATED POSTS

“Ayo Semua Jangan Takut Divaksinasi…” Halaman all

Perempuan Berdaya: Para Pejuang Minoritas Gebrak Dominasi dari Kamala Harrris hingga Iman Ghaleb al-Hamli Halaman all

Juru Bicara ASP Muhaimin Arsenio bahkan mengungkapkan, keberadaan polisi mempengaruhi kondisi psikologi warga 

“Hal ini berdampak pada psikis beberapa orang nelayan sehingga mereka terpaksa meninggalkan pulau lantaran tidak tahan dengan intimidasi dan teror oleh oknum personel Polairud,” kata Muhaimin dalam rilis resminya, Selasa (15/9/2020).

Keberadaan personel Polairud Polda Sulsel di Pulau Kodingareng sudah berlangsung selama tiga hari.

Muhaimin mengatakan, pada Selasa dini hari, puluhan personel Polairud kembali mendatangi pulau. 

Mereka, kata Muhaimin, juga menyisir di tiap-tiap lorong.

“Rombongan ini bukannya datang berdiskusi dengan nelayan, tapi mengincar beberapa nelayan yang menolak tambang pasir laut oleh kapal Queen of Netherlands,” ujar Muhaimin.

Pada 13 September, sewaktu kedatangan pertama aparat kepolisian, Muhaimin menyebut polisi tidak memperlihatkan surat izin atau surat tugas penggeledahan kepada pemilik rumah. 

Bahkan di salah satu rumah warga yang digeledah, personel Polairud mengambil salah satu celana jeans warna hitam milik salah satu nelayan yang diduga diincar, tanpa meminta izin sebelumnya kepada pemilik rumah.

” Nelayan pun khawatir melaut sejak dua hari ini (13-14 September) karena takut ditangkap paksa. Secara psikologis, nelayan yang diincar mengalami ketakutan,” tutur Muhaimin. 

 

ASP, kata Muhaimin, mendesak Polda Sulsel untuk menarik personelnya dari Pulau Kodingareng.

Muhaimin juga meminta Gubernur Sulsel untuk segera menghentikan seluruh aktivitas tambang dan mencabut izin terkait tambang pasir laut di wilayah tangkap nelayan yang merupakan wilayah Spermonde.

Sementara itu Direktur Polairud Polda Sulsel Kombes Pol Hery Wiyanto membantah bila pihaknya mengintimidasi kepada nelayan. 

Dia juga mengatakan, dalam menyambangi rumah-rumah warga, pihaknya memiliki administrasi resmi termasuk surat untuk menggeledah.

“Memang biasa kita datang ke pulau. Kita melakukan penyelidikan kan hal yang wajar. Peristiwanya ada, tindak pidananya ada kalau nelayan-nelayan yang tidak masuk di dalam hasil pemeriksaan kita kan tidak masalah. Tidak perlu takut ngapain takut disana kita cuma duduk-duduk,” ujar Hery melalui sambungan telepon.

Hery menambahkan, polisi mencari lima nelayan di Pulau Kodingareng yang diduga terlibat dalam perusakan kapal Queen of Netherlands.

Namun saat polisi mendatangi rumahnya, nelayan tersebut tidak ada.

Lima nelayan itu diketahui dari hasil penyelidikan polisi dengan barang bukti berupa foto, serta keterangan nelayan yang sebelumnya dilepaskan.

“Kita sudah mengetahui pelaku-pelakunya itu. Diduga ya sebagai pelakunya oleh karena itu kemarin saya ke Kodingareng sendiri. Pada saat kesana kita datangi rumahnya sudah tidak ada semua orang-orangnya,” ujar Hery.

Sebelumnya diberitakan penyidik Dit Polairud Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) mendatangi Pulau Kodingareng, Makassar, setelah aksi penolakan tambang pasir di perairan Sangkarrang, Minggu (13/9/2020).

Hery Wiyanto mengatakan, kedatangan polisi itu langsung dipimpinnya.

Dengan menggunakan satu speedboat, Hery mengungkapkan kedatangannya terkait pengembangan perusakan kapal PT Royal Boskalis saat protes tambang, Sabtu (12/9/2020).

#Didatangi #Polisi #Nelayan #Tinggalkan #Pulau #Kodingareng #Makassar

Klik disini untuk lihat artikel asli

Tags: Makassarnelayannelayan Pulau KodingarengpolisiPulau Kodingareng
ShareTweetSend

Related Posts

“Ayo Semua Jangan Takut Divaksinasi…” Halaman all

“Ayo Semua Jangan Takut Divaksinasi…” Halaman all

by bisnis
January 27, 2021
0

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo telah menjani penyuntikan dosis kedua vaksin Covid-19 pada Rabu (27/1/2021). Bertempat di Istana Merdeka,...

Perempuan Berdaya: Para Pejuang Minoritas Gebrak Dominasi dari Kamala Harrris hingga Iman Ghaleb al-Hamli Halaman all

Perempuan Berdaya: Para Pejuang Minoritas Gebrak Dominasi dari Kamala Harrris hingga Iman Ghaleb al-Hamli Halaman all

by bisnis
January 27, 2021
0

KOMPAS.com - Seorang wanita dan berkulit hitam keturunan India-Amerika, Kamala Harris menjadi salah satu tokoh penggebrak dominasi Amerika Serikat (AS)...

Kasus Suap Bansos, KPK Panggil Kader PDI-P Ihsan Yunus sebagai Saksi Halaman all

Kasus Suap Bansos, KPK Panggil Kader PDI-P Ihsan Yunus sebagai Saksi Halaman all

by bisnis
January 27, 2021
0

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan ( PDI-P) Ihsan...

Angka Kematian akibat Covid-19 Lampaui 100.000, PM Inggris Akui Sangat Menyesal Halaman all

Angka Kematian akibat Covid-19 Lampaui 100.000, PM Inggris Akui Sangat Menyesal Halaman all

by bisnis
January 27, 2021
0

LONDON, KOMPAS.com - Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengaku menyesal ketika kasus kematian akibat Covid di Inggris lampaui 100.000, lapor Yahoo...

Jokowi Klaim Bisa Kendalikan Pandemi, Anggota DPR Pertanyakan Tolak Ukurnya Halaman all

Jokowi Klaim Bisa Kendalikan Pandemi, Anggota DPR Pertanyakan Tolak Ukurnya Halaman all

by bisnis
January 26, 2021
0

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi PAN Saleh Daulay mempertanyakan tolok ukur Presiden Joko Widodo, yang menyatakan...

Next Post
PBNU: Menaati Protokol Kesehatan Bagian dari Menjalankan Perintah Agama

PBNU: Menaati Protokol Kesehatan Bagian dari Menjalankan Perintah Agama

Patuh PSBB, Diler Suzuki Beroperasi 25 Persen, Pabrik Tetap 2 Shift

Patuh PSBB, Diler Suzuki Beroperasi 25 Persen, Pabrik Tetap 2 Shift

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

RECOMMENDED

Disebut 10 Kali Lebih Menular, Mutasi Corona D614G Ada di 4 Negara Ini

Deretan Gejala yang Sering Dialami Saat Terinfeksi Varian Baru Corona Inggris

January 28, 2021
“Ayo Semua Jangan Takut Divaksinasi…” Halaman all

“Ayo Semua Jangan Takut Divaksinasi…” Halaman all

January 27, 2021
Perempuan Berdaya: Para Pejuang Minoritas Gebrak Dominasi dari Kamala Harrris hingga Iman Ghaleb al-Hamli Halaman all

Perempuan Berdaya: Para Pejuang Minoritas Gebrak Dominasi dari Kamala Harrris hingga Iman Ghaleb al-Hamli Halaman all

January 27, 2021
Penumpang yang akan Terbang ke Yogyakarta dan Solo Diminta Terus Pantau Status Penerbangan Halaman all

Penumpang yang akan Terbang ke Yogyakarta dan Solo Diminta Terus Pantau Status Penerbangan Halaman all

January 27, 2021

MOST VIEWED

  • PT IMIP rekrutmen karyawan via online

    New Normal, PT IMIP Rekrut Karyawan via Online

    108 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Punya Usaha Mikro tetapi Belum Dapat BLT UMKM, Lakukan Hal Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT IMIP Serahkan Bantuan Lingkungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Setangguh Apa Mr P Kuat Berdiri? Hitung Skor Disfungsi Ereksi di Sini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Film Desierto, Kisah Penumpang Ilegal yang Tersesat Amerika Serikat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
navigasibisnis.com

navigasibisnis.com - Platform media online Navigasi Bisnis Indonesia

  • Landing Page
  • All Features
  • Contact

© 2020 navigasibisnis.com - Platform media online Navigasi Bisnis Indonesia

No Result
View All Result
  • Berita
    • Nasional
    • Regional
    • Global
    • Megapolitan
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Politik
  • Properti
  • Sains
  • Tekno
  • Travel
  • Tren

© 2020 navigasibisnis.com - Platform media online Navigasi Bisnis Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In